:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5143877/original/035348000_1740557047-bored-sick-woman-holding-hand-head-blowing-nose-with-napkin.jpg)
Liputan6.com, Jakarta – Apakah Anda sedang menderita flu? Mengetahui kapan flu mulai sembuh sangat penting untuk memastikan pemulihan yang optimal. Flu, yang disebabkan oleh virus influenza, ditandai dengan berbagai gejala seperti demam, batuk, pilek, sakit tenggorokan, dan nyeri otot. Namun, bagaimana kita tahu kapan flu mulai mereda dan tubuh mulai pulih?
Proses penyembuhan flu bervariasi pada setiap individu, tergantung pada daya tahan tubuh dan jenis virus yang menyerang. Secara umum, perbaikan akan terlihat pada penurunan intensitas gejala dan kembalinya fungsi tubuh normal. Jika Anda mengalami beberapa gejala berikut, kemungkinan flu Anda mulai sembuh.
Ciri-ciri flu yang mulai sembuh meliputi penurunan demam, peningkatan energi, dan kembalinya nafsu makan. Selain itu, gejala utama seperti batuk, pilek, dan sakit tenggorokan akan mulai mereda. Pada kasus flu Singapura, luka dan sariawan di mulut serta pembengkakan kelenjar getah bening juga akan berangsur pulih. Tidur pun akan menjadi lebih nyenyak.
Ciri-Ciri Flu yang Mulai Sembuh
Berikut beberapa ciri-ciri flu yang mulai sembuh:
- Penurunan Demam: Suhu tubuh kembali normal (sekitar 37°C) setelah beberapa hari mengalami demam tinggi. Ini menandakan sistem imun mulai berhasil melawan infeksi.
- Peningkatan Energi dan Aktivitas: Rasa lelah dan lesu berkurang, dan penderita mulai merasa lebih aktif dan bersemangat. Mereka dapat kembali beraktivitas seperti biasa.
- Peningkatan Nafsu Makan: Kehilangan nafsu makan yang sering terjadi saat flu mulai membaik, dan penderita kembali merasa lapar dan menikmati makanan.
- Hilangnya Gejala Utama: Gejala-gejala utama flu seperti batuk, pilek, sakit tenggorokan, sakit kepala, dan nyeri otot mulai mereda dan akhirnya hilang. Hidung tersumbat juga akan berangsur pulih.
- Tidur Lebih Nyenyak: Tidur menjadi lebih berkualitas dan nyenyak, menunjukkan bahwa tubuh telah beristirahat dan memulihkan energi.
Pada kasus flu Singapura, terdapat ciri-ciri tambahan:
- Luka dan Sariawan Membaik: Luka dan sariawan di mulut dan tenggorokan akan mulai mengering, mengempis, dan akhirnya sembuh. Ruam juga akan mereda.
- Kelenjar Getah Bening Mengempis: Pembengkakan kelenjar getah bening yang mungkin terjadi pada flu Singapura akan berkurang.
Kapan Harus ke Dokter?
Meskipun sebagian besar kasus flu dapat sembuh sendiri dalam 3-5 hari, “Pada orang dengan daya tahan tubuh yang baik maka imunitas tubuh bisa mengalahkan virus. Sehingga dalam 3-5 hari biasanya gejala flu seperti batuk, hidung meler atau tersumbat, demam, lelah dan lemah, sakit tenggorokan, otot sakit akan berkurang. Kadang-kadang perlu dibantu obat untuk mengurangi gejala seperti parasetamol untuk demam.” jelas Profesor Erlina Burhan, dokter spesialis paru konsultan.
Namun, penting untuk waspada. Jika gejala flu tidak membaik setelah beberapa hari atau malah memburuk, segera konsultasikan dengan dokter. Jangan pernah mengobati diri sendiri tanpa berkonsultasi dengan tenaga medis profesional. Gejala yang perlu diwaspadai antara lain demam tinggi yang berlangsung lama, sesak napas, nyeri dada, dan batuk berdahak hijau atau kuning.
Ingat, proses penyembuhan flu berbeda-beda pada setiap orang. Perhatikan tubuh Anda dan jangan ragu untuk mencari bantuan medis jika diperlukan. Dengan perawatan yang tepat dan istirahat yang cukup, Anda akan segera pulih dari flu.
Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda. Tetap jaga kesehatan dan selalu waspada terhadap perubahan kondisi tubuh Anda.
Leave a Reply